APAKAH pemain sepakbola profesional boleh begadang merupakan pertanyaan yang kerap muncul di kalangan penggemar olahraga. Begadang seringkali dilakukan oleh banyak orang. Banyak yang menganggap bahwa begadang merupakan hal biasa, terutama ketika harus menyelesaikan pekerjaan, menikmati waktu luang, atau mengikuti acara hiburan.
Namun, bagi pemain sepak bola profesional, pola tidur yang tidak teratur dapat berdampak serius pada kesehatan dan performa mereka. Padalah, pemain sepak bola profesional sangat membutuhkan kondisi fisik dan mental yang sehat dan proporsional untuk dapat turun ke lapangan secara maksimal.
Melansir dari berbagai sumber pada Senin (24/6/2024), begadang dapat membawa dampak buruk pada kinerja seorang pemain sepak bola profesional. Kurangnya tidur dapat menyebabkan pemain kehilangan fokus dan merasa lemas.
Selain itu, kurang tidur dapat mengurangi kemampuan kognitif, termasuk kecepatan reaksi, konsentrasi, dan pengambilan keputusan terhadap semua aspek yang sangat penting di lapangan.
Kondisi ini tentu saja akan memengaruhi hasil pertandingan dan performa pemain secara keseluruhan. Ketika seorang pemain merasa lemas dan kurang fokus, kemampuan mereka untuk bermain di lapangan berkurang secara signifikan.
Tidur yang cukup dan berkualitas adalah salah satu faktor penting dalam menjaga kondisi tersebut. Pemain sepak bola profesional dapat tampil lebih baik dengan menjadi lebih cerdas, kuat, cepat, dan meningkatkan kelincahan. Hal ini menunjukkan bahwa tidur yang cukup bukan hanya penting, tetapi sangat esensial bagi pemain sepak bola profesional.
Efek begadang biasanya bisa dipengaruhi oleh teknologi, baik yang berasal dari TV, tablet, smartphone, atau perangkat layar sejenis lainnya. Teknologi tersebut dapat mengurangi kamampuan untuk tidur dengan cukup dan teratur.
Penggunaan perangkat pintar di malam hari dan pancaran cahaya biru yang mengganggu tidur dengan menekan pelepasan melatolin, sekaligus menganggu ritme sirkadian akan merusak tidur para pemain sepak bola profesional.