Pesawat Delay 3,5 Jam, Penumpang Kepanasan hingga Pingsan Akibat Dehidrasi

Janila Pinta, Jurnalis
Rabu 19 Juni 2024 13:31 WIB
Pesawat Qatar Airways (Foto: Pexels/ Jeffry Surianto)
Share :

PENUMPANG penerbangan Qatar Airways menceritakan sebuah momen mencekam saat ia bersama penumpang lainnya harus terjebak dalam kabin pesawat tanpa AC selama berjam-jam. Para penumpang yang dibanjiri keringat tampak mulai menanggalkan pakaiannya yang sudah basah.

Mengutip New York Post, peristiwa ini terjadi pada Senin, 10 Juni 2024, saat pesawat Qatar Airways menunggu untuk lepas landas dari bandara di Athena, Yunani. 

Semua penumpang, termasuk beberapa atlet yang mengikuti Kejuaraan Muaythai Dunia IFMA, terjebak setidaknya selama 3,5 jam di pesawat tanpa AC di tengah suhu yang sangat tinggi.

“Penumpang benar-benar mengalami dehidrasi dan pingsan di dalam pesawat,” kata penumpang Garth Collins kepada kantor berita Jam Press.

Salah seorang penumpang sampai menanggalkan bajunya dan terlihat butiran keringat menempel di sekujur badannya. Sementara itu, penumpang lainnya tampak sibuk mengipasi diri sendiri dengan buku instruksi keselamatan penerbangan sambil berlalu-lalang di lorong pesawat.

Collins, seorang terapis olahraga Afrika Selatan ini mengeluhkan tindakan maskapai yang dinilainya sangat buruk dalam mengatasi situasi tersebut. 

Ia mengklaim bahwa maskapai membiarkan mereka terdampak di pesawat selam 3,5 jam dengan pintu yang tertutup dan tanpa AC sebelum akhirnya diperbolehkan untuk turun dari pesawat dan kembali ke Bandara Internasional Athena.

Kendati penumpang sudah berada di bandara yang sejuk, tetapi kondisi saat itu tidak membaik. Maskapai dianggap tetap tidak memberikan penyelesaian yang tepat untuk mengatasi situasi tersebut. Collins mengatakan bahwa hanya ada satu petugas di meja check-in Qatar Airways membantu penumpang yang kesulitan.

“Mereka akhirnya diperbolehkan turun dari pesawat dan kini mengantre tanpa ada komunikasi dari pihak perusahaan bagaimana situasinya,” keluh dia.

“Penumpang memiliki penerbangan lanjutan dari Doha yang tidak akan dilakukan,” imbuh Collins.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya