Menurut laporan media lokal, Bar Versalles sudah terlihat tidak buka seperti biasanya sejak Jumat 31 Mei lalu. Bangunan itu tampak ditutupi kertas dan pita perekat di bagian jendelanya.
Restoran sejak tahun 1915 ini sebenarnya sudah terus berupaya untuk mengikuti perkembangan zaman seperti mengganti menu klasiknya dengan menu-menu baru yang tak kalah lezat.
Masalah rasa tampaknya restoran ini tidak memiliki masalah karena selalu berhasil memuaskan pelanggan dari generasi ke generasi. Namun, mempertahankan pembayaran uang sewa tampaknya merupakan tugas yang mustahil bagi bar legendaris itu.
Meski begitu, Bar Versalles akan selalu mempunyai tempat spesial di hati para pengunjung lamanya karena merupakan bagian penting dari sejarah di kota itu.
(Rizka Diputra)