Mengutip Wikipedia, ular ini tersebar luas mulai dari India bagian timur laut, Bangladesh, Tiongkok (Hainan) Myanmar, Laos, Vietnam, Kamboja, Thailand, Malaysia, Singapura, kepulauan Nusantara, Filipina, Papua Nugini, hingga pesisir utara Australia.
Ular kadut adalah salah satu jenis ular yang toleran terhadap air asin. Habitat utamanya adalah sungai berlumpur, kolam, rawa-rawa, dan muara dekat pantai. Ular ini juga sering dijumpai di daerah tambak ikan atau kolam pancing.
Ular ini aktif pada malam hari dan menghabiskan sebagian besar waktunya di dasar perairan.
(Foto: Instagram/@robbintann)
Namun, ia lebih sering berkelana di tempat yang lebih dangkal karena harus sering menuju permukaan untuk mmenghirup udara. Meski begitu, bila ditaruh di darat, ular ini menjadi lemas dan lamban.
Makanan utama ular ini adalah ikan. Ular kadut juga memangsa belut serta bebrapa jenis kepiting dan udang. Di daerah tambak, ular ini dianggap sebagai hama ikan yang sangat rakus, dan sering merugikan para pemilik dan pengelola tambak ikan karena memakan ikan-ikan mereka.
(Rizka Diputra)