"Dari beberapa referensi disebutkan hormon estrogen itu akan memperberat faktor peradangan yang akan mencetuskan peradangan pada anak-anak yang berpotensi atau menderita lupus," tuturnya.
Potensi tersebut juga makin besar ketika seorang anak memiliki faktor genetik dan etnis.
"Populasi asia manifestasinya lebih serius dan lebih berat dibanding populasi kaukasia," katanya.
(Leonardus Selwyn)