Apakah Kemandulan Hanya Terjadi Pada Pasangan yang Belum Pernah Punya Anak?

Devi Pattricia, Jurnalis
Minggu 17 Maret 2024 12:00 WIB
Kemandulan, (Foto: Wirestock/Freepik)
Share :

INFERTILITAS atau kemandulan menjadi salah satu kondisi, ketika pasangan suami istri tak kunjung mendapatkan keturunan dalam waktu yang cukup lama. Hal ini bisa disebabkan baik dari sisi pria mau pun wanita.

Kualitas sperma atau sel telur yang kurang baik, memang bisa membuat pasangan sulit untuk memiliki keturunan. Biasanya gaya hidup yang tidak sehat bisa menjadi faktor risiko terjadinya infertilitas pada suami atau pun sang istri.

 BACA JUGA:

Dokter Obstetri dan Ginekologi, dr. Yassin Yanuar Mohammad, Sp. OG, Subsp. FER, M.Sc mengungkap, bahwasanya infertilitas yang terjadi pada pasangan yang sama sekali belum pernah memiliki anak itu disebut dengan infertilitas primer.

 BACA JUGA:

 

(Foto: Tangkapan layar Youtube Nikita Willy)

“Infertilitas itu ada dua yang pertama infertilitas primer yaitu infertilitas yang terjadi pada pasangan yang memang belum pernah punya anak sama sekali,” kata dr. Yassin dikutip dari podcast Moms Corner di kanal Youtube Nikita Willy, Minggu (17/3/2024)

Patut diketahui, ternyata infertilitas juga bisa terjadi pada pasangan yang sudah memiliki keturunan loh! Disebut dr. Yassin, kondisi ini dinamakan infertilitas sekunder.

“Ada juga yang namanya infertilitas sekunder, yaitu gangguan kesuburan yang dialami oleh pasangan yang pernah hamil atau punya anak sebelumnya,” jelasnya.

Ia menyatakan, infertilitas sekunder biasanya terjadi apabila pasangan yang sudah memiliki keturunan lalu memutuskan untuk menunda keturunan selanjutnya dengan menggunakan KB dalam waktu yang cukup lama. Hal ini memungkinkan terjadinya infertilitas pada pasangan tersebut.

Dari segi medis, salah satu cara mengatasi kondisi ini yaitu dengan melakukan hubungan seksual secara teratur dalam kurun waktu satu tahun dan tanpa menggunakan alat kontrasepsi lagi.

“Pendekatannya mirip, apabila suatu pasangan mengalami gangguan kesuburan baik itu primer mau pun sekunder sikapnya sama kita melakukan infertility work suami dan istrinya,” sambung dr, Yassin lagi.

Jika langkah tersebut dilakukan, maka peluang kehamilannya bisa meningkat selama setahun. Namun jika lebih dari setahun tak kunjung diberi momongan, maka disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter.

“85 persen pasangan akan mendapatkan kehamilan, setelah melakukan hubungan seksual teratur selama setahun tanpa kontrasepsi. Kenapa setahun? Ya karena peluang kehamilan selama setahun pertama itu cukup tinggi,” pungkasnya.

(Rizky Pradita Ananda)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya