Agresif dan Mematikan, Ini Perbedaan Mencolok Ular Black Mamba dan King Kobra

ULAR black mamba dan king kobra dikenal sebagai dua paling agresif dan memiliki bisa paling mematikan di dunia. Tak ayal, keduanya menjadi ular yang sangat ditakuti.

Melansir Compare Animal, Jumat (8/3/2024) ular black mamba (Dendroaspis polylepis) memiliki tubuh berwarna coklat zaitun. Kata hitam di namanya berasal dari bagian dalam mulutnya yang berwarna hitam pekat.

Black mamba banyak ditemukan di Afrika Selatan dan Timur. Mereka tinggal di lingkungan berbatu dan juga di padang rumput atau sabana Afrika. Setiap harinya, mereka lebih banyak bersembunyi dan tergolong pemalu.

Sebagai salah satu ular terpanjang di dunia, black mamba dapat tumbuh hingga panjang 4,3 meter dan berat 1,6 kg.

Mereka hidup sebagai karnivora dan memakan hewan-hewan yang berukuran lebih kecil seperti burung, galagos, hyrax batu dan lain sebagainya.

(Foto: Instagram/@kingstoninthewild)

Selain panjang, ular ini juga memiliki pergerakan yang sangat cepat. Kecepatan merayapnya bahkan dapat mencapai 20 km per jam. Kecepatan ini bahkan lebih cepat dari kecepatan rata-rata manusia.

Tidak jauh berbeda dengan black mamba, king kobra juga merupakan ular yang sangat ganas dan berbahaya. Memiliki nama latin Ophiophagus Hannah, king kobra dapat tumbuh hingga sepanjang 5,5 meter dengan berat mencapai 9 kg.

King kobra banyak ditemukan di daerah rawa dan hutan hujan lebat di negara-negara Asia seperti China, India, Vietnam, Malaysia dan lainnya. Mereka biasanya tinggal di dekat bebatuan dan bersifat teritorial. Cobra jantan akan melawan siapapun individu yang masuk ke wilayahnya.

King kobra juga termasuk ke dalam binatang karnivora yang juga kanibal. Mereka biasa memakan ular-ular lain yang lebih kecil dan juga hewan-hewan seperti kadal.