Selain itu, penyelidikan epidemiologi sudah mulai berjalan. Artinya, lingkungan di sekitar pasien akan diperiksa lebih lanjut, baik itu orang rumah maupun sekolahnya. Ini penting dilakukan untuk memutus rantai penyebaran bakteri penyebab mycoplasma pneumonia.
"Kami menggali informasi di sekolah, takutnya di sekolah banyak yang kena. Lalu, pasien tinggal di mana, kami akan kejar juga, sehingga kami bisa mencegah penularan semakin luas," kata Maxi.
Bakteri penyebab mycoplasma pneumonia terbilang mudah menyebar antarmanusia. Proses penyebarannya sendiri melalui udara yaitu lewat droplet yang mengandung bakteri. Maxi juga mengimbau kepada masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih sehat dilakukan kembali, seperti yang dilakukan saat pandemi Covid-19.
"Kalau lagi sakit, wajib pakai masker," kata Maxi.
(Leonardus Selwyn)