Digunakan oleh pasukan Jepang sebagai tempat persembunyian, perlindungan, serta penyimpanan senjata selama masa Perang Dunia II. Goa ini dianggap sebagai benteng pertahanan yang sangat kuat bagi pasukan Jepang, sulit untuk ditembus oleh pasukan Sekutu.
Dampak dari serangan ini goa tersebut terbakar hebat dan mengalami ledakan berulang kali, menyebabkan kebakaran berbulan-bulan. Akibatnya, sekitar 3.000 tentara Jepang diperkirakan tewas seketika, tertimbun di dalam goa.
4. Upacara Barapen
Tradisi Barapen atau Bakar Batu merupakan ritual khas suku Dani di Pegunungan Tengah Papua, atau dikenal sebagai lago lakwi di suku Lani yang mayoritas berada di Tolikara. Di berbagai daerah di Papua seperti lembah Wamena, Paniai, dan wilayah adat lainnya, tradisi serupa memiliki nama yang berbeda-beda sesuai dengan bahasa suku setempat.
Lebih dari sekadar acara memasak, Barapen memiliki makna yang mendalam dalam budaya masyarakat Tolikara. Ritual ini merupakan ungkapan syukur kepada Tuhan atas anugerah kehidupan yang diberikan kepada mereka. Barapen juga menjadi simbol kuat dari solidaritas dan kebersamaan dalam komunitas, memperkuat hubungan sosial dan keharmonisan antarwarga.
(Salman Mardira)