3. Latvia
Negara yang masuk kawasan Baltik ini dalam meraih kemerdekaannya mengalami perjalanan yang panjang. Latvia harus dua kali melakukan deklarasi kemerdekaan sepanjang sejarah negaranya.
Kemerdekaan pertama yang dideklarasikan negara ini jatuh pada tanggal 18 November 1918, setelah dijajah Rusia. Kemudian, pada Juni 1940, Latvia kembali diduduki oleh pasukan Uni Soviet yang membuatnya kembali dijajah.
Setengah abad berselang, setelah melakukan perlawanan, Latvia kembali mengambil kemerdekaannya pada 21 Agustus 1991 dan pemulihan kemerdekaan diproklamasikan pada 4 Mei 1990.
Kendati begitu, hari kemerdekaan yang ditetapkan sebagai hari libur nasional itu tetap pada tanggal 18 November, yakni hari kemerdekaan pertama. Sementara, tanggal 4 Mei diperingati sebagai Hari Pemulihan Kemerdekaan Latvia.
4. Kamboja
Negara yang termasuk kawasan Asia Tenggara ini pada abad ke-19 di bawah kendali Kerajaan Siam.
Raja Norodom melakukan perjanjian dengan Prancis bahwa kerajaan tersebut di bawah perlindungan Prancis untuk terbebas dari Kerajaan Diam.
Sayang seribu sayang, hal ini membuat Kamboja dikuasai oleh Prancis baik dari segi dagang maupun militer. Hampir setengah abad dikuasai Prancis, Raja Sihanouk mengagitasi status independen resmi pada 1952.
Raja Sihanouk kemudian mengambilalih kendali militer, polisi, perdagangan serta bidang penting lainnya dan memproklamasikan kemerdekaan pada 9 November 1953.