Apakah Cacar Monyet Akan Jadi Pandemi? Ini Jawabannya

KINI angka kejadian monkeypox atau cacar monyet mengalami peningkatan. Sedikitnya ada 8 orang kasus cacar monyet yang sudah ada di Jakarta. Terjadinya peningkatan pada kasus ini tentu menjadi pertanyaan baru bagi sebagian masyarakat, apakah hal ini mungkin memicu pandemi kembali? Ini penjelasannya.

Menurut Prof Tjandra Yoga Aditama selaku Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, cacar monyet bukanlah penyakit baru yang muncul di dunia. Data WHO menunjukkan sebanyak 91.123 kasus cacar monyet sudah berada di 115 negara.

 

“Dari data 90 ribu kasus itu, data WHO telah mencatat sudah ada 157 kematian. Kasus cacar monyet masih selalu ada di dunia, dan nampaknya juga di negara kita,” kata Prof Tjandra, dikutip dalam keterangan resmi yang didapat MNC Portal.

 BACA JUGA:

Pentingnya mengetahui tahap-tahap suatu penyakit sampai bisa menjadi suatu pandemi dunia tentu diperlukan. Tahap pertama kemunculan penyakit yang berpotensi menular antar negara, maka akan dimasukan ke dalam Disease Outbreak News (DONs).

Berdasarkan data sejak Agustus 2023 sampai hari ini, ada berbagai penyakit yang harus diwaspadai dan WHO telah memasukannya ke dalam Disease Outbreak News (DONs). Namun, tidak terlihat data yang menunjukkan kalau cacar monyet masuk ke dalam data tersebut. Walaupun pada kenyataannya kasus ini terjadi peningkatan terutama di Jakarta.

 BACA JUGA:

“Jadi tegasnya pada situasi sekarang cacar monyet tidak masuk WHO. Artinya secara global belum masuk penyakit yang berpotensi menyebar luas antara negara,” ucap Prof Tjandra.