Banyaknya sentra produksi tahu di Kediri berawal dari migrasi besar-besaran warga Tionghoa pada tahun 1900-an.
Salah seorang imigran bernama Lauw Soen Hok atau lebih dikenal dengan Bah Kacung mulai merintis usaha pembuatan tahu pada tahun 1912.
Kediri
Seiring berjalanya waktu, jumlah industri tahu di Kota Kediri semakin berkembang. Kebanyakan terkonsentrasi di Kelurahan Jagalan, Pocanan, Pakelan, Tinalan dan Bawang.