Kenapa Napas Terasa Berat? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kiswondari, Jurnalis
Kamis 24 Agustus 2023 16:13 WIB
Napas terasa berat. (Foto: Adobe stock)
Share :

KENAPA napas terasa berat? Penyebab dan cara mengatasi akan diulas dalam artikel ini. Napas berat atau disebut juga sesak napas merupakan kondisi di mana tubuh kekurangan asupan oksigen, penderita akan merasa seakan dadanya menyempit bahkan tak jarang menyebabkan hilang kesadaran.

Kondisi napas terasa berat ini terdapat dua jenis yakni akut dan kronis. Sesak napas akut terjadi secara singkat dan tiba-tiba, sementara sesak napas kronis sering kambuh dan terjadi dalam waktu yang lama.

 

Penyebab Kenapa Napas Terasa Berat

Lantas, apa yang menyebabkan nafas terasa berat?

1. Gangguan Jantung

Gangguan pada jantung menyebabkan peredaran oksigen ke seluruh tubuh terhambat, sehingga napas terasa berat. Beberapa kondisi gangguan jantung di antaranya gagal jantung, serangan jantung, aritmia (gangguan irama jantung), gangguan katup jantung, dan kardiomiopati (masalah pada otot jantung).

2. Gangguan Paru-Paru

Kenapa napas berat juga sering kali disebabkan oleh gangguan paru-paru. Seperti di antaranya, penyakit asma, edema paru (penumoukan cairan dalam kantong paru-paru), penyakit oaru obstruktif kronis (PPOK), pneumonia, ipertensi pulmonal, emboli paru, pneumothorax, dan tumor atau kanker paru-paru.

3. Alergi

Alergi juga bisa jadi penyebab kenapa napas terasa berat. Alergi merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap zat atau benda asing, seperti serbuk sari, rumput, bulu hewan peliharaan, atau makanan tertentu, seperti susu, telur, dan makanan laut. Selain gatal-gatal, alergi menyebankan pembengkakan pada tenggorokan dan mulut sehingga napas terasa berat.

4. Anemia

Anemia juga salah satu penyebab kenapa napas terasa berat. Anemia merupakan kondisi di mana tubuh kekurangan zat besi, sehingga jumlah sel darah merah yang sehat menurun. Selain merasa kelelahan, kurang energi, anemia juga menyebabkan nafas terasa berat.

 BACA JUGA:

5. Serangan Panik

Penyebab kenapa napas terasa berat adalah serangan panik atau panic attack. Merupakan kondisi munculnya rasa takut atau gelisah yang berlebihan dan terjadi secara tiba-tiba. Selain cemas dan rasa takut, serangan panik juga membuat napas terasa berat.

6. Obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan juga merupakan penyebab kenapa napas terasa berat. Hal ini terjadi karena tumpukan lemak yang berlebih sehingga mengganggu aliran oksigen.

7. Keracunan dan Syok

Keracunan juga dapat menyebabkan napas terasa berat. Begitu juga dengan syok atau kondisi di mana jantung berpacu lebih cepat karena terkejut.

Penyebab napas terasa berat juga bisa disebabkan kondisi gangguan kesehatan lainnya, seperti kelainan asam basa darah (asidosis dan alkalosis), kelainan elektrolit, sepsis, dehidrasi berat dan perdarahan parah.

 BACA JUGA:

Cara Mengatasi Napas Terasa Berat

Cara mengatasi napas terasa berat, kamu perlu melakukan serangkaian tes, seperti menggunakan pulse oxymeter yang bisa digunakan di rumah. Atau melakukan pemeriksaan medis di rumah sakit (RS) atau klinik terdekat. Biasanya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang, seperti foto roentgen, tes darah, analisis gas darah, dan pemeriksaan elektrolit.

Cara mengatasi napas terasa berat, dapat berbeda pada setiap orang, tergantung pada penyebabnya. Berikut adalah cara mengatasi napas terasa berat:

1. Pemberian Oksigen Tambahan

Napas terasa berat dapat disebabkan oleh tubuh yang kekurangan oksigen, sehingga perlu tambahan oksigen yang bisa diberikan melalui kanul nasal (selang hidung), masker, hingga mesin ventilator.

2. Obat Bronkodilator

Obat ini berfungsi untuk melebarkan saluran pernapasan, sehingga pernapasan bisa terasa lebih lapang. Obat bronkodilator biasanya diberikan dengan cara dihirup, baik melalui sediaan obatnya langsung melalui inhaler atau melalui nebulizer dan obat yang diminum.

3. Obat Antialergi

Bagi napas terasa berat yang disebabkan oleh alergi, maka penanganannya adalah dengan memberikan obat antialergi.

4. Penambahan Elektrolit dan Asam Basa

Untuk napas berat yang disebabkan kelainan elektrolit atau gangguan asam basa darah, dokter perlu memberikan penanganan untuk mengembalikan kadar elektrolit dan asam basa darah.

5. Konsumsi Obat Antibiotik

Untuk mengatasi napas terasa berat, dokter juga akan merepkan obat antiobiotik untuk mengatasi masalah paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri seperti pneumonia.

6. Pertolongan Pertama

Jika kamu melihat orang di sekitar kamu mengalami kondisi napas terasa berat yang akut, maka kamu dapat melakukan pertolongan pertama sebagai berikut:

 1. Segera menghubungi ambulans atau tim medis apabila sesak napas yang dialami penderitanya cukup serius.

2. Saat menunggu ambulans datang, kamu dapat memeriksa jalan napasnya. Periksa nadi penderita sesak napas dan longgarkan pakaiannya.

3. Periksa barang bawaan penderita sesak napas. Apabila menemukan inhaler asma, bantu penderita sesak napas untuk menggunakannya.

4. Lakukan tindakan CPR apabila nadi dan jantung penderita sesak napas berhenti berdetak.

5. Hindari memindahkan tubuh penderita sesak napas untuk mencegah terjadinya cedera.

Demikianlah penjelasan mengenai kenapa nafas terasa berat, berikut penyebab dan cara mengatasinya, semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat.

(Dyah Ratna Meta Novia)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya