Wanita di Taiwan Berlomba Bekukan Sel Telur, Ini Alasannya

Leonardus Selwyn Kangsaputra, Jurnalis
Rabu 02 Agustus 2023 18:37 WIB
Wanita di Taiwan berlomba bekukan sel telur. (Foto:Freepik.com)
Share :

BARU-baru ini sejumlah wanita lajang di Taiwan mulai membekukan sel telurnya. Hal ini mereka lakukan untuk memberikan opsi memiliki anak di kemudian hari.

Hal ini mereka lakukan meskipun undang-undang mengatur bahwa mereka tidak bisa menggunakan sel telur kecuali menikah. Seperti diketahui, Taiwan memiliki tingkat kesuburan 0,89 anak per wanita.

Kurang dari setengah tingkat penggantian 2,1 dan salah satu yang terendah di dunia tepat di belakang Korea Selatan dan Hong Kong. Selain itu, wanita lajang di Taiwan dapat membekukan sel telurnya, tidak seperti di China yang melarangnya.

Tetapi penggunaan telur hanya diperbolehkan dalam pernikahan heteroseksual, yang tidak termasuk wanita yang belum menikah dan pasangan sesama jenis. Dokter di Taiwan mengatakan pembatasan tersebut hanya berkontribusi pada sekitar 8 persen wanita yang menggunakan sel telur mereka setelah dibekukan, dibandingkan dengan sekitar 38 persen di Amerika Serikat.

Permintaan pembekuan sel telur di Taiwan telah melonjak. Menurut sebuah studi oleh Rumah Sakit Universitas Nasional Taiwan, jumlah wanita berusia antara 35 dan 39 tahun memilih teknologi tersebut. Bahkan peminatnya naik 86 persen selama tiga tahun terakhir.

Bahkan banyak fasilitas medis yang menawarkan layanan pembekuan telur yang dibuka pada tahun lalu setelah pandemi Covid-19. kata Dr Lai Hsing-Hua, pendiri bank telur pertama Taiwan, Stork Fertility Clinic.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya