5. Menurunkan risiko diabetes
Selain itu, minyak zaitun juga terbukti mengurangi risiko penyakit diabetes. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa mengonsumsi minyak zaitun extra-virgin bahkan dapat menurunkan gula darah dan resistensi insulin.
Salah satu studi juga menemukan bahwa mengonsumsi minyak zaitun sebanyak 25 gram sehari (kurang dari dua sendok makan) bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2 sebesar 22%.
6. Sebagai pereda nyeri
Minyak zaitun juga terbukti bisa menjadi pereda nyeri yang alami karena memiliki kandungan oleocanthal, polifenol yang memiliki kualitas anti-inflamasi yang mirip dengan ibuprofen.
7. Perawatan kulit yang ampuh
Senyawa fenolik pada minyak zaitun juga memiliki kualitas antioksidan yang lebih tinggi daripada vitamin E, yang telah lama digunakan dalam perawatan kulit. Efek antiperadangan pada minyak zaitu juga cukup membantu untuk menyembuhkan berbagai masalah kulit.
(Dyah Ratna Meta Novia)