Dikutip dari Fox News, Williams awalnya memberi tahu polisi bahwa dia hanya pergi menemui pasien setelah si pasien mengirim pesan di Facebook tentang kondisi kesehatannya. Dia mengatakan, dia pergi menemui pasien hanya setelah dia mengatakan bahwa dia merasa tidak enak badan.
Dia juga mengaku hanya menghabiskan "30 hingga 45 menit" di belakang mobil dan mereka "hanya berbicara".
Namun selama persidangannya di depan panel, dia mengatakan bahwa pasien tiba-tiba mulai mengerang dan dia telah meninggal. Lalu akhirnya dia mengakui, bahwa pertemuan itu dilakukan untuk melakukan hubungan seksual.
Pada sidang selanjutnya di bulan Mei dia mengakui hubungannya dengan almarhum, yang mengakibatkan dia dikeluarkan dari pekerjaannya sebagai perawat.
Sesuai laporan, rumah sakit menyatakan bahwa Williams sudah merusak reputasi profesi perawat. Tindakannya menyimpang dan tidak sesuai dengan yang diharapkan.
(Dyah Ratna Meta Novia)