GUGATAN cerai yang dilayangkan presenter terkenal Desta, kepada sang istri, Natasha Rizky tengah jadi sorotan dan perbincangan banyak orang.
Perceraian dalam rumah tangga, bukan keputusan yang mudah dilakoni bagi pasangan suami-istri, terlebih jika sudah memiliki anak alias sudah berstatus sebagai orangtua.
Saat orang tua bercerai, anak adalah yang salah satu terdampak perceraian dan dampaknya pun bermacam-macam. Mengutip Verywell Family, Kamis (18/5/2023) dampak umum dair perceraian orangtua ini, ialah timbulnya gejolak emosional pada anak.
Pada anak usia sekolah, anak bisa saja berpikir kalau itu karena kesalahan mereka. Sementara pada anak usia remaha, di fase ini anak bisa saja menyalahkan salah satu orangtuanya hingga timbul rasa benci pada salah satu atau kedua orangtua atas pergolakan dalam keluarga.
Dijelaskan, lebih lanjut, kalau perceraian bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan mental pada anak-anak dan remaja. Terlepas dari usia, jenis kelamin, dan budaya, anak-anak dari orang tua yang bercerai mengalami peningkatan masalah psikologis.
Tak heran jika, anak-anak berpeluang mengalami lebih banyak konflik dengan teman sebaya setelah perceraian. Hal lain timbul yaitu mempengaruhi kualitas akademik anak, ini disebut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2019 yang menunjukkan anak-anak dari keluarga yang bercerai alias broken home, cenderung bermasalah dengan sekolah jika perceraian.
Penelitian memperlihatkan anak-anak yang mengalami perceraian dalam 20 tahun sebelumnya, lebih mungkin untuk terlibat dalam tindak kejahatan, memberontak melalui perilaku merusak yang membahayakan kesehatan anak, dengan lebih banyak anak melaporkan bahwa anak jadi punya kebiasaan merokok, atau penggunaan obat-obatan.
Tak hanya itu, dampak dari perceraian juga buat anak kesulitan beradaptasi dengan perubahan. Melalui perceraian, anak-anak bisa terpengaruh karena harus belajar beradaptasi dengan perubahan yang lebih sering. Paling yang mengejutkan ialah anak bisa kehilangan minat akitivitas sosial, dikutip dari Family Means.
Penelitian menunjukkan perceraian juga dapat memengaruhi anak-anak secara sosial. Anak-anak yang keluarganya mengalami perceraian mungkin lebih sulit berhubungan dengan orang lain, dan cenderung punya kontak sosial yang lebih sedikit.
(Rizky Pradita Ananda)