Daripada Gibah dan Nyinyir di Sosmed saat Puasa, Kenapa Tak Coba Journaling Saja?

KETIKA Bulan Puasa, bukan berarti kegiatan yang kita lakukan akan berkurang. Memang aktivitas yang kita jalani akan sedikit berkurang, tapi tidak sampai Anda bisa bersantai.

Tentu saja, tekanan kerja akan tetap Anda, terutama jika bekerja yang berhubungan langsung dengan orang lain, tentunya rasa lapar ditambah dengan masalah yang pastinya membuat Anda mudah meledak. Nah, agar emosi terjaga ada baiknya Anda melakukan journaling.

CEO Stress Management Indonesia Coach Pris selama berpuasa, seseorang perlu mencari cara mencurahkan perasaan dan keluh kesah tanpa menyakiti perasaan orang lain dan pastinya dengan cara yang tidak membatalkan puasa.

Journaling, kata dia, dapat membantu untuk menenangkan perasaan seseorang selama berpuasa. Dengan menuliskan keluh kesah dan perasaanmu, dia dapat meredakan emosi negatif tanpa merugikan pihak lain atau terbawa emosi di kemudian hari.

Selain itu, journaling bisa menjadi salah satu media refleksi diri agar kamu bisa belajar untuk lebih baik lagi dalam menjaga kesehatan mental kamu. Terakhir, Coach Pris menyarankan orang-orang yang berpuasa untuk menggunakan waktu luang sebaik-baiknya dengan melakukan aktivitas yang disenangi atau mengeksplorasi hal-hal baru yang belum pernah dicoba.