Berdasarkan hasil uji praklinik yang dilakukan peneliti Litbangkes Kemenkes, ada lebih dari 10 manfaat daun sirih. Misalnya saja menjaga kebersihan dan kesehatan area mulut karena daun sirih bisa dijadikan obat kumur.
Lalu, daun sirih juga dapat dimanfaatkan sebagai antimikroba karena mampu melawan aktivitas S. pyroge, S. aureus, P. vulgaris, E. coli, dan P. aeruginosa.
Daun sirih juga bersifat bakterisid terhadap bakteri penyebab infeksi saluran kemih seperti E. faecalis, C. koseri, C. fruendi, K. pneumoniae, dan lainnya.
Kemudian, daun sirih bisa dipakai sebagai antioksidan, antikanker atau antitumor, mengatasi malaria, antiinflamasi, anti diabetes melitus, analgesik, mengatasi gangguan fungsi hati, anti ulcer, anti alergi, bahkan anti plak gigi.
(Dyah Ratna Meta Novia)