"Target PAD 2023 dari retribusi wisata sebesar Rp28,9 miliar dengan 4.117.190 orang wisatawan," kata Arif.
Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Gunungkidul, Sunyoto justru menilai peningkatan kunjungan wisata saat Libur Imlek 2023 ini belum signifikan.
Ia mengacu pada tingkat okupansi di penginapan dan restoran anggota PHRI Gunungkidul. Menurutnya, peningkatan hanya sekitar 10 persen dari akhir pekan sebelumnya.
"Kemungkinan peningkatan signifikan baru dirasakan saat libur panjang berikutnya, seperti Lebaran," kata Sunyoto.
(Rizka Diputra)