Wamenkes Dante: 15 dari 18 Obat Sirup yang Diuji Mengandung Etilen Glikol

KEMENTERIAN Kesehatan RI saat ini tengah melakukan pengujian beberapa obat sirup, menyusul temuan kasus gangguan ginjal akut pada anak yang sudah menyerang 206 anak di 20 Provinsi di Tanah Air.

Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono mengatakan beberapa obat sirup tersebut diuji karena diduga mengandung etilen glikol. Hasilnya? Dari data sementara, ia membeberkan ada dari 18 obat sirup yang diuji, ada 15 obat sirup yang mengandung etilen glikol.

"Kami identifikasi ada 15 dari 18 obat sirup yang diuji , masih mengandung etilen glikol (EG)," tutur Wamenkes Dante pada awak media di Jakarta, Rabu (19/10/2022).

Temuan ini, dikatakan Wamenkes Dante akan ditindaklanjuti.

"Nanti kami akan identifikasi lagi bahwa EG ini bisa bebas (dari obat sirup yang ada di masyarakat),” lanjutnya.

Pengujian terhadap sediaan obat sirup ini, dilakukan seiring dengan adanya dugaan bahwa penyebab intoksikasi pada obat-obatan sirup tersebut, yang mana berpotensi menjadi dalang penyebab dari gangguan ginjal akut. Uji laboratorium sendiri dilakukan di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).

Dalam kesempatan yang sama, Wamenkes Dante memperingatkan masyarakat untuk mengandalkan obat hanya dari resep dokter. Ini demi menjamin keselamatan dan keamanan kesehatan anak.

"Masyarakat disarankan pergi ke dokter karena dokter akan beri obat racikan," tegasnya singkat.

 BACA JUGA:Kemenkes Larang Minum Obat Cair, Masyarakat Diimbau Pilih Tablet atau Kapsul

(Rizky Pradita Ananda)