Gangguan Ginjal Akut Penyakit Baru? Ini Jawaban IDAI

Muhammad Sukardi, Jurnalis
Selasa 18 Oktober 2022 14:38 WIB
Anak gagal ginjal akut (Foto: CNA)
Share :

MASALAH gangguan ginjal akut saat ini banyak dialami anak berusia 1-5 tahun. Kondisi ini juga semakin mengkhawatirkan.

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), kasusnya sudah mencapai 180-an.

 

Banyak orang bertanya, sebetulnya gangguan ginjal akut ini penyakit baru atau lama sih? Bukankah masalah gagal ginjal sudah banyak dialami masyarakat?

Menurut Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), sebenarnya gangguan ginjal sudah ada sejak lama. Tapi, pada kasus ini terdapat kekhasan.

"Pada umumnya, anak-anak yang mengalami gangguan ginjal itu karena pembentukan ginjalnya tidak sempurna yang artinya ada kelainan bawaan saat bayi lahir. Nah, pada gangguan ginjal akut ini pasien anak tidak punya riwayat masalah ginjal. Anak-anak ini sehat sebelumnya," kata dr Piprim, dalam sesi Instagram Live @idai_ig, Selasa (18/10/2022).

 BACA JUGA: 7 Gejala Gangguan Ginjal Akut Misterius Anak, Orangtua Wajib Paham!

Selain itu, sifat penyakitnya juga khusus, yaitu gangguan ginjal akut ini bersifat rapid progressive. Maksudnya, hanya dalam hitungan hari atau minggu, perburukan langsung terlihat dengan cepat.

"Makanya, ada beberapa kasus yang sebelumnya si anak cuma batuk demam biasa, tapi besoknya langsung enggak keluar pipis sama sekali. Artinya, perburukan kondisi kesehatan terjadi begitu cepat," papar dr Piprim.

Lagipula, sambung dr Piprim, hingga saat ini penyakit gangguan ginjal akut masih misterius karena penyebabnya belum dipastikan. Beda dengan gangguan ginjal pada umumnya yang dialami bayi atau anak, yaitu kelainan bawaan.

"Makanya disebutnya juga sebagai penyakit misterius karena penyebab penyakit belum dapat dipastikan karena apa. Ini juga yang membuat kami khawatir," katanya.

(Dyah Ratna Meta Novia)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya