"Karena dibiarin terus, saya pikir biasa saja, orang juga biasa ngalamin. Akhirnya setelah saya cek lima tahun lalu, ternyata sudah level dua waktu itu,"sambungnya.
Lebih lanjut, perempuan kelahiran 10 Oktober 1982 menuturkan semenjak menjalani perawatan, kini ia harus menjalani terapi secara rutin. Hal itu dilakukan dalam tahap pemulihan, setelah menjalani proses perawatan sebelumnya.
"Yang penting vitamin sama terapi dua minggu atau satu bulan sekali. Tapi baru enam kali terapi saya sudah kabur, karena saya pikir sudah sembuh, sudah nggak berasa,"tutur Nita Thalia.
(Dyah Ratna Meta Novia)