Kasus Keluarga Perron
Selanjutnya, ada kisah keluarga Perron yang diceritakan dalam film The Conjuring. Di tahun 1971, keluarga Perron pindah ke sebuah rumah pertanian yang sangat besar di wilayah Harrisville.
Rumah itu diketahui mempunyai 14 kamar. Beberapa hari setelah kepindahannya, Carolyn, Roger, dan 5 anaknya mulai merasakan hal aneh.
Dari mulai hal kecil, yakni Carolyn yang menyadari bahwa sapunya sering hilang atau seperti berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Selain itu, ia juga sering mendengar suara gaduh di dapur padahal sedang tidak ada orang.
Tak jarang pula Carolyn menemukan tumpukan tanah di lantai dapur yang entah berasal dari mana. Munculnya roh-roh tak kasat mata juga sering disaksikan anak-anak Perron. Hingga akhirnya, Carolyn menyelidiki asal usul rumah itu dan mendapati bahwa rumah tersebut sudah menjadi milik sebuah keluarga selama 8 generasi lamanya. Tak hanya itu, banyak anggota keluarga pemilik rumah yang meninggal secara misterius. Apapun jenis roh di rumahnya itu, Carolyn merasa bahwa mereka ingin menjadi ‘nyonya’ rumah.
Ketika The Warrens datang dan membantu keluarga Perron, mereka mendapati sesosok iblis bernama Bathsheba yang sangat jahat dan selalu mengganggu. Ia merupakan orang yang pernah tinggal di rumah keluarga Perron di tahun 1800-an dan merupakan seorang pemuja setan. Keluarga Perron percaya, Bathsheba adalah dalang penebar teror di rumahnya.
Selama 10 tahun keluarga Perron tinggal, The Warrens beberapa kali melakukan investigasi dan mencoba menangkap roh di rumah itu. Carolyn menjadi sering kerasukan dan bisa berbicara dengan bahasa tak dikenal. Kursi yang ia duduki juga kerap melayang dengan sendirinya.
The Warrens tidak ingin mengambil risiko dengan melakukan pengusiran. Menurut mereka, hal itu harus dilakukan oleh imam Katolik. Keluarga Perron akhirnya angkat kaki dari rumah tersebut pada tahun 1980, meskipun saat itu rumah mereka sudah jauh lebih kondusif dan tidak ada lagi gangguan.