4. Manfaatkan daun sirih: Daun ini disebut efektif membantu bayi mengeluarkan dahaknya. Caranya panaskan daun sirih dengan cara direbus. Selanjutnya setelah suhunya agak turun menjadi hangat, tempelkan daun tersebut di bagian dada atau punggung bayi. Perlahan dahak akan menjadi encer.
5. Menghangatkan tubuh bayi: Bisa pakaikan bayi dengan pakaian hangat, seperti jaket, sweater atau membalutnya dengan selimut. Hal ini akan membantu dahak jadi encer karena hawa panas yang dikeluarkan bayi.
6. Berjemur di bawah sinar matahari: Ini disebut sebagai cara yang cukup efektif agar dahak yang kental bisa mencair. Cara satu ini umumnya dilakukan kepada bayi yang masih sangat kecil. Bunda bisa menjemur buah hati yang sedang tersumbat dahak antara pukul 08.00 hingga 09.00 di saat sinar matahari pagi sedang hangat-hangatnya.
7. Berikan ASI eksklusif teratur: Tips ini berguna terutama bagi bayi usia di bawah 6 bulan. Sementara untuk anak atau balita bisa diberikan air hangat secara rutin. Ini juga efektif mengeluarkan dahak yang menyumbat tenggorokan si buah hati.