Penderita OCD Wajib Kena Sinar Matahari Loh, Ini Alasannya

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Rabu 14 September 2022 12:31 WIB
Ilustrasi Sinar Matahari. (Foto: Shutterstock)
Share :

Peneliti juga pernah mengumpulkan dan menganalisis data dari penelitian sebelumnya terkait OCD, khususnya studi yang menghubungkan antara gejala OCD dan pola tidur. Dari data penelitian sebelumnya, peneliti melihat adanya hubungan antara waktu tidur dan gejala OCD yang berulang dari waktu ke waktu.

Untuk memastikannya, peneliti mengamati ritme sirkadian pasien OCD secara langsung. Caranya dengan mengukur kadar melatonin serta meminta orang dengan OCD memakai jam tangan untuk melacak aktivitas dan waktu istirahat mereka.

Setelah diamati beberapa waktu, peneliti menemukan pola tidur dan sinar matahari sama-sama berkaitan dengan keparahan gejala OCD. Pola tidur yang tidak teratur dapat mengurangi paparan cahaya di pagi hari dan berpotensi memicu keparahan gejala OCD

Menyikapi temuan di atas, dr. Dyah Novita Anggraini mengatakan kekurangan sinar matahari dapat berdampak pada kesehatan fisik maupun mental secara keseluruhan. “Orang yang kurang terpapar sinar matahari, mengalami kesulitan dalam mengatur siklus irama waktu sirkadian (waktu orang secara otomatis tidur di malam hari), jadinya memicu gangguan OCD tambah parah,” ucap dr. Dyah Novita seperti dilansir dari KlikDokter.

Sayangnya, masih belum banyak bukti yang menunjukkan bahwa terlalu sedikit paparan sinar matahari dapat memperparah gejala OCD. Menurut Dokter Dyah, ada beberapa hal lain yang dapat membuat gejala OCD bertambah parah. Di antaranya, pasien OCD yang tidak mendapatkan perawatan atau pengobatan rutin serta faktor lingkungan yang tidak mendukung.

Prof. Coles mengatakan ia dan timnya akan melakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan hasil yang pasti. Peneliti juga berencana menguji berbagai metode pengobatan guna mengatasi gangguan tidur dan ritme sirkadian untuk penderita OCD.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya