"Kakak dan beberapa teman dulu pernah kursus di sini dan dari cerita mereka, maka saya pilih belajar bahasa Inggris di sini," kata Akif yang baru lulus dari salah satu SMP swasta di Yogyakarta ini.
Ia menuturkan memanfaatkan waktu luang sebelum masuk ke SMA untuk belajar bahasa Inggris di Desa Bahasa Borobudur, yang metodenya berbeda jauh waktu di sekolah.
"Di sini lebih asyik, terbawa suasana sehingga lebih jelas dan mudah menerimanya dengan metode bermain ini. Dengan metode belajar sambil bermain ini sehingga terbawa senang dan semangat," ujarnya.
(Rizka Diputra)