6 Wisata Surabaya Seperti Jepang yang Wajib Dikunjungi

TERDAPAT 6 wisata Surabaya seperti Jepang. Surabaya menjadi salah satu kota besar yang memiliki tempat wisata. Mulai dari wisata alam, kuliner, hiburan hingga sejarah.

Selain itu, di Surabaya banyak pula tempat-tempat unik dengan mengusung berbagai konsep yang wajib dikunjungi. Salah satunya adalah beberapa tempat yang mengusung tema Jepang bahkan nuansanya seperti sedang di Jepang.

Lantas, tempat mana saja di Surabaya yang seperti di Jepang? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini.

Taman Sakura

Taman Sakura Surabaya termasuk salah satu taman yang sangat cocok untuk hunting foto lantaran saking indahnya. Walaupun bernama sakura, tetapi taman ini didesain seperti wisata taman di Jepang yang diisi oleh macam-macam jenis bunga yang dikelompokkan berdasarkan warnanya.

Tidak hanya itu, di taman ini ada Hutan Bambu yang rapi dan rimbun, cocok untuk kamu yang hobi berfoto. Ada juga air mancur, tugu yang dipasang jam dan taman bermain untuk anak anak.

Yang tak kalah menarik adalah Anda bebas masuk taman secara gratis loh, kamu bisa berkunjung ke sana dan rasakan sensasi negeri sakura di sana.

Pagoda Tian Ti

Pagoda ini terletak di Kenjeran Park, Surabaya. Wisata indoor di Surabaya ini dibuat terinspirasi dari Temple of Heaven di China. Pagoda ini memiliki tinggi 58 meter dengan diameter 60 meter. Pintu dari pagoda ini dihias dengan bulatan yang berwarna emas yang berjumlah 81 dan relief berupa naga dan burung phoenix.

Pagoda ini tidak digunakan untuk beribadah, dalamnya dibiarkan kosong dengan maksud agar semua orang dengan latar belakang etnis atau agama apa saja dapat menikmati pagoda ini. Di sekeliling pagoda ini ada lapangan luas yang biasa digunakan untuk olahraga dan festival seni.

Hutan Bambu Keputih

Hutan Bambu Keputih termasuk kawasan yang ada di seberang Taman Sakura. Tempat ini akan membuat Anda merasa benar-benar di Jepang. Jika kamu ingin pergi ke Hutan Sagano di Jepang, kamu bisa merasakannya di hutan ini.

Hutan yang terletak di Sukolilo ini memiliki luas 8,5 hektar dengan 4 jalur penjelajahan. Kamu bisa menikmati keindahan bambu-bambu yang indah itu sepuasnya tanpa biaya alias gratis.