"Peserta MICE pasti akan berkunjung ke destinasi wisata di Yogyakarta, berbelanja di Yogyakarta. Makanya, MICE ini adalah potensi yang harus dikembangkan," katanya.
Jogjavaganza kelima diikuti 40 biro perjalanan wisata dari Pulau Jawa, 20 biro perjalanan dari luar Jawa ditambah 20 penyelenggara MICE dari unsur kementerian, Professional Conference Organizer (PCO), korporasi, dan BUMN.
Sementara itu, Asisten Sekretaris Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta Kadri Renggono mengatakan Yogyakarta masih fokus menjaring sebanyak-banyaknya kunjungan wisatawan domestik.
"Namun, dengan dibukanya berbagai perjalanan internasional tentu akan memberikan pengaruh pada wisata di Yogyakarta. Kami siap menerima kedatangan wisatawan asing," katanya.
Pada 2022, Kota Yogyakarta menargetkan 1,4 juta kunjungan wisata atau naik dibanding target 2021 sebanyak 1,1 juta kunjungan wisata.
(Kurniawati Hasjanah)