KAMPUNG Janda Baik. Desa bernama unik ini dapat Anda jumpai di Pahang, salah satu negara bagian di Malaysia. Suasana Kampung Janda Baik yang masih sangat natural menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan.
Jauh dari hiruk pikuk kota metropolitan, kampung ini memanjakan Anda dengan pemandangan alam yang elok serta udara yang sejuk.
Berbagai kisah asal usul nama Kampung Janda Baik tersebar dari mulut ke mulut orang Melayu jiran. Setidaknya, terdapat tiga kisah dengan versi berbeda yang mewarnai kehidupan masyarakat penghuni kampung ini. Berikut ulasannya, sebagaimana dirangkum Okezone dari berbagai sumber.
Dihuni banyak janda
Ada yang mengklaim bahwa nama unik 'Janda Baik' muncul karena banyak wanita berstatus janda pada masa itu. Suami para janda meninggal dalam perang saudara yang terjadi di wilayah Selangor.
Para janda di sini tak hanya dikenal berparas cantik, namun mereka juga mempunyai kepribadian luhur yang suka menolong orang lain dalam kesulitan. Sehingga tak heran jika para wanita di kampung ini banyak dipuji orang karena berhati mulia atau berakhlak 'baik' dan terpuji.
Baca juga: Sstt... Ada Kampung Janda di Bogor, Bikin Para Lelaki Ogah Pulang
(Foto: Instagram/@uyunasuha)
Awalnya bernama Kampung Tiga Haji
Kampung ini mulanya bernama Kampung Tiga Haji. Sebab, pendiri desa tersebut ialah tiga orang bergelar haji yaitu Haji Deris, Haji Kadir dan Haji Yasir. Kemudian nama kampung diubah menjadi Janda Baik 1936 silam.
Nama 'janda baik' berawal dari kisah pertengkaran antara kepala suku Orang Asli Tok Batin Wok dan istrinya, Siah. Keduanya berpisah selama sebulan sebelum mereka berdamai.
Empat minggu kemudian petugas distrik Bentong Henry Peacock menyarankan nama kampung diubah menjadi 'Janda Baik'.
Janda dalam bahasa Melayu berarti 'cerai' dan baik mengacu pada hubungan antara dua pasangan tersebut yang membaik sejak mereka bersatu kembali alias rujuk.