4. Kurang tidur menyebabkan sel menjadi resisten insulin
Insulin adalah hormon yang melewati gula dari aliran darah ke sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai energi. Ketika sel-sel dalam tubuh menjadi resisten insulin, lebih banyak gula tetap berada dalam aliran darah dan tubuh memproduksi lebih banyak insulin untuk mengimbanginya.
Kelebihan insulin membuat lebih lapar dan memberi tahu tubuh untuk menyimpan lebih banyak kalori sebagai lemak. Semua ini terjadi karena kurang tidur dapat menyebabkan sel menjadi resisten terhadap insulin.
Baca juga: Bantuan Masyarakat Terdampak PPKM, Ibu Hamil Rp3 Juta per Tahun
5. Kurang tidur merupakan faktor utama terjadinya obesitas
Kurang tidur berulang kali dikaitkan dengan indeks massa tubuh (BMI) yang lebih tinggi dan penambahan berat badan. Orang yang tidur kurang dari 7 jam mengalami kenaikan berat badan lebih dari yang lain. Untuk mencapai berat badan itu, tidurlah tepat waktu dan biarkan tubuh beristirahat setidaknya 7 jam.
(Hantoro)