Baca juga: Menristek Bambang Jelaskan Alasan Pengembangan Vaksin di Indonesia Butuh Waktu Lama
Kemudian terkait harga Vaksin Merah Putih, Bambang menyebut perkiraan harga akan tergantung PT Bio Farma. Namun karena proses penelitian dan uji klinis sudah mendapat dana dari pemerintah, kemungkinan harganya nanti bisa lebih murah jika dibandingkan vaksin covid-19 yang diimpor dari luar negeri.
"Otomatis perkiraan harga tergantung Bio Farma, yang jadi faktor harga nanti itu biaya produksi yang dilakukan. Bisa lebih murah daripada vaksin yang datang dari luar, range harga belum bisa diprediksi tapi di bawahlah karena untuk riset dan uji klinis sudah dapat dana. Jadi mudah-mudahan USD5 atau kurang dari USD5," ujar Bambang.
(Hantoro)