Pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak terhadap kesehatan manusia, tapi berimbas pada penurunan jumlah peserta KB aktif maupun peserta KB baru yang ingin mendapatkan pelayanan keluarga berencana melalui fasilitas kesehatan.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dr Hasto Wardoyo mengatakan saat ini memang telah terjadi penurunan peserta KB di tengah pandemi. Karenanya, kondisi yang tidak normal saat ini harus disikapi dengan cara yang luar biasa.
“Jadi penurunan dari waktu ke waktu kita pantau terus, dari provinsi ke provinsi juga dari jenis akseptor ke jenis akseptor. Ada tujuh layanan yang biasanya kita lakukan. Mulai dari yang sederhana kondom, pil, suntik, IUD, implan atau susuk, MOW dan MOP,” terang Hasto, dalam sesi jumpa wartawan dalam acara Hari Keluarga Nasional (Harganas), Senin (29/6/2020).
Baca Juga : Hari Keluarga Nasional, BKKBN Targetkan Layanan KB Sejuta Akseptor