Heboh Cookies Ditawar Rp1,4 Miliar, Intip Review dari Rachel Goddard

Tanpa basa-basi, Rachel pun langsung mencicipi biskuit mahal tersebut. Sayangnya biskuit yang diterima Rachel mengalami sedikit kerusakan, sehingga bentuknya tidak lagi sempurna. Ia pun lantas memperlihatkan wujud biskuit yang sedang viral tersebut.

“Sama aja kaya Oreo yang warnanya hitam putih itu loh. Cuman bedanya, di sini ada tulisannya Supreme gitu. Dilihat dari ketebalan krimnya, itu juga sama-sama aja. Cuma ini udah bopeng-bopeng gitu ya,” lanjutnya.

(Foto : Rachel Goddart/Youtube)

Ia pun mencoba membuka biskuit tersebut untuk memisahkan antara kue dan krimnya. Tak lama kemudian ia langsung menghirup krim yang ternyata memiliki aroma red velvet yang menyengat. Ia pun mencoba menyantap Oreo Supreme miliknya berbarengan dengan susu.

“Hmm, enak. Aku baru tahu kalau di belakangnya (biskuit) ada tulisannya Oreo, depannya Supreme. Kenapa gak dua-duanya tulisannya Supreme? Gw udah bayar mahal-mahal masih ada tulisannya Oreo. Jujur ini enak sih karena gw tuh pencinta red velvet,” sambungnya.

Rachel mengatakan kalau biskuit ini paling enak dikonsumsi apabila tidak menggunakan susu. Terlebih selama ini ia mengaku kalau belum pernah menikmati red velvet dalam bentuk biskuit.

“Walaupun rasanya enak banget, tapi harganya Rp500 ribu buat tiga biskuit, Rp97 juta untuk satu kardus itu rasanya kurang masuk di amplop ya. Gimana gitu kan ya. Dulu makanan termahal yang pernah gw makan adalah lobster, itu juga harganya Rp600 ribu terus dibandingin dengan Oreo Supreme, ya mending gw makan lobster dong,” tuntasnya.

(Helmi Ade Saputra)