JAKARTA - Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Kementerian Kesehatan, Dr Achmad Yurianto mengungkapkan masyarakat mulai resah dan parno, seiring dengan berita virus korona Wuhan yang menghebohkan.
Bahkan, Achmad mengungkapkan bahwa ada beberapa warga yang datang ke rumah sakit untuk diperiksa, karena takut terkena virus yang menyebabkan pneumonia akut tersebut.
“Mulai dari penumpang yang tanpa gejala apapun, tanpa keluhan apapun," kata Achmad di Jakarta, Senin (27/1/2020).
Tidak hanya itu, Achmad juga mengatakan bahwa ada banyak kasus yang dilaporkan atau dirumorkan sebagai virus korona, namun setelah diperiksa ternyata tidak satu pun yang positif.
“Karena memang secara klinis dari awal sudah tidak menggambarkan korona virus ini,” kata dia.
Salah satunya, ada pasien yang datang RS Hasan Sadikin, Bandung dengan keluhan panas. Setelah diukur, lanjut dia suhunya ternyata hanya 37,2 derajat celcius.
“Setelah kemudian kita berikan obat-obatan dalam waktu 2 hari sekarang ini suhunya sudah normal. Kondisi fisiknya bagus, ini tidak sesuai dengan gambaran manakala ini diduga sebagai suatu virus korona, ini yang terjadi,” imbuh dia.