Dengan adanya gelang yang dijual seharga USD 109 atau Rp1,5 juta itu diharapkan pemakainya tak sekadar memakai, tapi juga berdoa. Namun hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari Vatikan menyangkut gelang eRosary.
Sementara itu, ini bukan pertama kalinya Gereja Katolik berusaha menjangkau generasi muda melalui teknologi. Tahun lalu, sebuah kelompok evangelis Katolik meluncurkan aplikasi permainan ‘Follow JC Go !’.
Terinspirasi dari permainan Pokemon Go yang populer, karakter dalam aplikasi tersebut adalah orang suci yang namanya ada di Kitab Suci. harus 'menangkap' orang suci atau karakter Alkitab.
(Utami Evi Riyani)