2. Jujur
Gali lebih dalam diri Anda dan cari tahu apa kelemahan Anda yang sebenarnya saat bekerja. Tulis beberapa kelemahanmu dalam kertas, cari tahu mana yang dapat Anda gunakan dalam menjawab wawancara. Jika Anda menyatakan kelemahan yang Anda hadapi, jawaban itu akan terdengar lebih jujur.
Beberapa hal yang akan membantu Anda menemukan kelemahan sebenarnya adalah dengan melihat beberapa tantangan yang Anda hadapi di pekerjaan sebelumnya, atau kritik konstruktif yang Anda terima dari seorang manajer.
3. Hindari jawaban boomerang
Anda perlu menghindari kelemahan yang akan merusak peluang Anda mendapatkan pekerjaan. Misalnya, jika Anda melamar posisi SDM dan Anda mengatakan bahwa Anda tidak pandai bergaul dengan orang lain, atau jika Anda melamar pekerjaan di bidang penjualan dan Anda mengatakan Anda buruk dalam bernegosiasi. Ini tidak berarti bahwa Anda membuat satu kesalahan besar, tetapi lebih baik bagi Anda untuk mencari kelemahan lain yang bukan pemecah kesepakatan.