"Kami ingin anak-anak perempuan dapat menikmati kesempatan yang setara untuk pendidikan, pekerjaan, dan hal lainnya sehingga mereka dapat lebih berdaya," ucap Dini.
Dini bahkan menggerakkan Girls Fund, sebuah inisiatif pendanaan publik untuk kepentingan anak perempuan yang terpinggirkan. Ada tiga fokus yang dikerjakan, yaitu beasiswa, pendanaan untuk kelompok organisasi kaum muda, serta dukungan pembangunan infrastruktur untuk perempuan dan anak-anak terpinggirkan.
“Kerja-kerja kami belum selesai dan masih banyak pekerjaan rumah yang menjadi tanggung jawab kita bersama. Di antaranya permasalahan perkawinan usia anak, dan juga tinginya persentase penganggur usia muda,” ungkap Dini.