3. Kendalikan emosi di depan orangtua
Sangat wajar jika Anda merasa kesal saat orangtua atau mertua Anda selalu ikut campur urusan rumah tangga. Apalagi jika sudah menyangkut pola asuh anak. Akan tetapi, Anda tetap harus menahan diri untuk tidak meluapkan emosi di depan orangtua atau mertua.
Lalu, bagaimana cara meredam emosi yang tak tertahankan? Ingat saja bahwa apa yang dikatakan oleh orangtua atau mertua Anda hanyalah pendapat alias masukan. Artinya, tidak semua yang mereka katakan harus selalu dituruti. Ingat, Anda dan pasanganlah “bintang utama” dalam rumah tangga sendiri. Anda berdualah yang paling tahu baik buruknya satu sama lain.
Jadi, jangan terlalu mengambil pusing tentang apa kata orangtua atau mertua Anda. Di sisi lain,Anda juga perlu memiliki argumen yang kuat dan masuk akal untuk “menolak” apa yang mertua atau orangtua Anda sarankan jika tidak sesuai.
Pasalnya, salah satu alasan turut campurnya orangtua dalam rumah tangga anak karena mereka merasa tahu mana yang terbaik. Dengan argumen yang jelas dan berdasar, orangtua tidak akan memaksa Anda untuk mengikuti apa yang menurutnya benar.
(Utami Evi Riyani)