Melihat dampak yang diakibatkan, ada baiknya masyarakat mulai lebih peduli terhadap gejala neuropati. Salah satunya saat mengalami kesemutan. Memang tidak semua kesemutan merupakan pertanda seseorang terkena neuropati. Tapi ada tanda yang khas.
"Kalau itu (kesemutan) berjalan hanya singkat (karena) dalam posisi tertentu, terus hilang, digoyang-goyang tidak muncul lagi itu kesemutan wajar. Tetapi kalau tanpa posisi tertentu sudah kesemutan maka itu sudah neuropati," papar dr Manfaluthy.
(Baca Juga:4 Tips agar si Kecil Doyan Makan dan Tumbuh Kembangnya Optimal)
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bila kejadian kesemutan karena neuropati seringkali berulang dan intensitasnya semakin berat.