Sakit di Bagian Lutut, Ratu Elizabeth II Tetap Menolak Jalani Operasi, Apa Alasannya?

Pradita Ananda, Jurnalis
Rabu 04 Juli 2018 18:40 WIB
Ratu Elizabeth II (Foto: Shutterstock)
Share :

SEBAGAI pimpinan tertinggi Inggris, sosok Ratu Elizabeth II yang sudah sangat berusia lanjut, tepatnya sudah berusia 92 tahun bisa dikatakan memang masih sangat sehat secara fisik.

Buyut dari Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis ini masih wara-wiri melaksanakan tugas resmi kerajaan. Seperti belum lama ini, Ratu Elizabeth II terakhir terlihat di hadapan publik ketika menggelar acara Queen's Young Leader's Awards di Istana Buckingham. Setelah sebelumnya menghadiri acara Royal Ascot dan bahkan sesudahnya juga melakukan perjalanan berdua dengan Meghan Markle.

Akan tetapi, yang namanya sudah berusia lanjut, kondisi fisik yang menurun jadi hal yang tidak terhindarkan. Siapa sangka, di balik fisiknya yang masih sangat prima untuk ukuran hampir berusia 100 tahun dan juga senyumnya yang merekah, ternyata Ratu Elizabeth II disebutkan sudah merasakan sakit di bagian lututnya. Menurut laporan Sun, Ratu sendiri yang memberitahukan soal sakit di bagian lututnya tersebut ketika hadir di acara Chelsea Flower Show.

 Baca juga: Intip Gaya Busana Pria Bule Kekasih Baru Agnez Mo, Bukan Chris Brown Loh!

“Ratu berbicara kepada seorang teman saat hadir di acara Chelsea Flower Show, ia mengatakan bahwa lututnya mulai ‘berulah’,” ungkap seorang sumber dari kerajaan.

 

Di mana kondisi kesehatan lutut Ratu Elizabeth II ini, sampai pada posisi ia diperlukan untuk menjalani tindakan prosedur operasi lutut. Namun, nyatanya ibu kandung Pangeran Charles ini diketahui menolak untuk menjalani tindakan operasi. Mengapa demikian? Alasan penolakan Ratu sederhana saja, ia hanya tidak ingin menghabiskan waktunya dengan tidak bekerja dan melewatkan berbagai kunjungan dan pertemuan penting, bunyi laporan Mirror, Rabu (4/7/2018).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya