JAKARTA - Rasa panik kerap muncul dalam situasi tertentu. Jika terjadi kondisi tersebut, maka perlu cara tertentu untuk menyikapinya sehingga tidak menimbulkan persoalan baru.
Berikut cara mengatasi kepanikan versi survei Litbang.
Menarik Napas Dalam-Dalam
Menarik napas dalam-dalam bisa mengurangi stress, menenangkan pikiran dan memberikan lebih banyak asupan oksigen ke dalam otak. Kegiatan ini juga bisa membuat pikiran lebih terkendali dan membuat seseorang berpikir positif. Saat serangan panik melanda, lakukanlah hal ini dua hingga tiga kali hingga merasa lebih tenang dari sebelumnya.
Merelaksasikan Diri
Menarik napas dalam-dalam bisa mengurangi stress, menenangkan pikiran dan memberikan lebih banyak asupan oksigen ke dalam otak. Kegiatan ini juga bisa membuat pikiran lebih terkendali dan membuat seseorang berpikir positif. Saat serangan panik melanda, lakukanlah hal ini dua hingga tiga kali hingga merasa lebih tenang dari sebelumnya.
Berdoa
Saat pikiran tidak karuan dan hati tidak tenang karena panik, berdoalah kepada Tuhan. Berdoa dapat membuat pikiran menjadi lebih jernih dan positif. Berdoa dan menyerahkan diri sepenuhnya kepada Tuhan juga dapat membantu mengatasi rasa panik yang sedang dirasakan.
Minum
Meminum segelas air putih dapat membantu mengurangi rasa panik. Namun, jangan meminum minuman yang mengandung kafein seperti minuman energi atau kopi. Pasalnya, minuman berkafein justru bisa menambah kepanikan yang sedang dirasakan.
Berpikir Positif
Jika dilanda kepanikan, maka hentikan setiap pikiran yang menambah kepanikan dan gantilah dengan pikiran-pikiran positif yang membuat perasaan lebih damai dan tenang. Jadikan hal tersebut sebagai sebuah kebiasaan agar bisa terbebas dari rasa panik berlebihan.
Makan
Cara mengatasi panik bisa dilakukan dengan makan.Makanlah makanan yang disukai sehingga dapat mengalihkan pikiran dari hal-hal yang membuat panik. Pikiran akan teralihkan saat merasakan sensasi makanan yang disukai. Perasaan panik pun bisa berganti menjadi perasaan nyaman, tenang dan senang.
Konsumsi Obat
Saat rasa panik yang muncul sudah sangat parah hingga tidak bisa diatasi sendiri, berkonsultasilah ke dokter.Dokter biasanya akan memberikan obat yang dapat membantu menenangkan pikiran. Namun konsumsi obat ini juga perlu diatur dosis pemakaiannya.
Menggenggam Tangan Orang Terdekat
Menggenggam tangan orang terdekat kita ternyata juga bisa digunakan untuk mengatasi rasa panik. Memegang atau menggenggam tangan orang terdekat memberikan kekuatan saat sedang mengalami rasa panik. Cara ini bisa berdampak banyak hal salah satunya adalah memberikan rasa aman.
Mencari Bantuan
Saat kepanikan dirasa sudah terlalu parah, cobalah mencari bantuan terdekat. Cobalah hubungi keluarga atau kerabat terdekat untuk membantu mengatasi rasa panik tersebut. Jika dirasa hal tersebut masih kurang, segeralah mengunjungi dokter untuk membantu.
Fokuskan Pikiran
Pikiran bisa menjadi kacau saat sedang mengalami serangan panik. Berbagai perasaan yang muncul secara bersamaan dapat membuat seseorang merasa kebingungan. Fokuskanlah pikiran dengan memahami apa yang sedang terjadi. Katakanlah pada diri sendiri bahwa kepanikan ini hanya sementara dan pasti akan berlalu.
Macam-Macam Gangguan Kecemasan
Generalized Anxiety Disorder (GAD)
Merupakan gangguan kecemasan yang paling banyak dimiliki, hampir 10 juta orang di dunia memiliki gangguan kecemasan tipe ini. GAD digambarkan sebagai ketegangan mental atau gugup, tanpa alasan tertentu secara tiba-tiba.
Social Anxiety Disorder
Biasa disebut phobia sosial, gangguan ini terjadi saat seseorang berada dalam situasi bersosialisasi. Ia merasa gelisah dan terlalu memerhatikan penampilan, perilaku, sikap, ataupun perkataan pribadi saat bersosialisasi dengan orang lain.
Panic Attack
Gangguan kecemasan ini bukan hanya sekadar panik. Orang yang mengalami gangguan ini akan merasakan jantungnya berdetak sangat cepat, sesak dada, berkeringat, dan kesusahan bernapas.
Agoraphobia
Merupakan ketakutan berada di lingkungan luar, baik lingkungan terbuka atau yang tidak familiar. Orang-orang dengan gangguan ini membatasi untuk keluar dari rumah, misalnya hanya sebatas untuk pergi ke kantor atau sekolah, bahkan jika sudah sangat parah ia akan sama sekali tidak pernah keluar dari rumahnya.
Fobia Spesifik
Fobia adalah rasa takut yang berlebihan akan benda, kejadian, binatang, atau hal-hal spesifik lainnya. Sebagai contoh, arachnophobia yang merupakan fobia terhadap serangga. Biasanya fobia ini akan diikuti dengan panic attack.
Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD)
Gangguan ini disebabkan oleh kejadian masa lalu yang menyebabkan trauma berat seperti kecelakaan, pemerkosaan, atau menyaksikan tindak kriminal. PTSD sering menyebabkan perubahan perilaku dan sikap dengan harapan dapat menghidar dari penyebab trauma.
Obsessive Compulsive Disorder (OCD)
Gangguan ini adalah perilaku dan pemikiran obsesif yang membuat gelisah. Contohnya, ada orang yang terobsesi dengan tangan bersih sehingga mereka selalu mencuci tangan setiap jam atau saat melihat tangan orang lain kotor, mereka akan merasa gelisah.
Selebritas dengan Gangguan Mental
Demi Lovato
Penyanyi kelahiran Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat ini mengaku kepada publik menderita gangguan bipolar (bipolar disorder) dan gangguan makan (eating disorder) yaitu bulimia.
JK Rowling
Penulis 'Harry Potter' ini tak pernah menyangkal dia pernah mengalami depresi. Sekalipun dia pernah mengalami masa krisis psikologis, Rowling mampu berkarya dalam bidang menulis yang membuatnya menjadi jutawan kaya raya.
Angelina Jolie
Mantan istri Brad Pitt ini pernah berusaha bunuh diri pada akhir tahun 1990-an. Ternyata dia didiagnosis mengalami Borderline Personality Disorder (BPD). BPD adalah gangguan mental di mana pengidapnya sangat sensitif terhadap penolakan.
Johnny Depp
Siapa tidak mengenal pemain film pirates of carrabian yang terkenal dengan tingkahnya yang konyol atau terbilang aneh ini. Namun siapa sangka dibalik tingkah konyolnya di film, Johnny pernah memiliki masalah gangguan kecemasan dalam kehidupannya.
Adele
Penyanyi pop Adele harus mengatasi kecemasan setiap kali ia menginjakan kaki di panggung untuk tampil. Dia telah menyatakan bahwa di tempat-tempat besar dia takut panik dan harus buru-buru ke luar panggung dengan kekecewaan fans-nya.
Drew Barrymore
Sebagai aktris yang merintis karier sejak kecil, berbagai tekanan dia alami sehingga pernah terjerat narkoba dan alkohol. Drew juga pernah berusaha untuk bunuh diri saat remaja dan sempat pula tinggal di panti rehabilitasi selama tiga bulan.
Oprah Winfrey
Oprah yang populer dengan talk shownya, adalah selebriti yang memiliki traumatik di masa lalu dan berjuang bertahun-tahun untuk mengatasi kecemasan. Pelecehan seksual pada usia muda dan kehamilan di usia remaja yang dialaminya menyebabkan kegelisahan parah.
(Risna Nur Rahayu)