Meskipun ubi jalar mengandung pati, tetap akan diubah menjadi gula sederhana di saluran pencernaan setelah dikonsumsi. Dengan cara ini, pasti tidak membahayakan tubuh Anda. Penderita diabetes pun diperbolehkan makan ubi jalar. Ini akan membantu mengurangi dan mengatur kadar gula darahnya.
Tinggi antioksidan
Antioksidan dalam ubi jalar membantu melindungi terhadap diabetes, kanker dan penyakit terkait jantung lainnya. Selain itu, ubi jalar mengandung beta-karoten, antioksidan kuat yang dapat membantu meningkatkan penglihatan agar lebih sehat, meningkatkan kesehatan pernapasan, bahkan dapat melindungi kulit Anda.
Meningkatkan fungsi otak
Periset telah menemukan bahwa mengonsumsi ubi jalar bisa membantu meningkatkan fungsi otak. Hal ini juga diketahui dapat meningkatkan daya ingat, karena nutrisi dan antioksidan hadir di dalamnya. Jadi, jika Anda mengalami kesulitan sering mengeluh lupa, coba makan ubi jalar lebih sering.