Pasutri Sering Berfantasi Seksual, Wajarkah?

Agregasi Boykepedia, Jurnalis
Rabu 26 April 2017 14:11 WIB
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Share :

Fantasi, atau kata lainnya adalah khayalan, kerap dirasakan oleh semua orang. Bukan hanya tentang seks, namun juga hal lainnya dan yang lebih sering adalah hal-hal yang tidak pernah atau tidak mampu diraihnya. Oleh karena itu, fantasi atau khayalan memang lebih banyak berupa hal-hal yang tidak mungkin atau belum pernah dilakukan oleh seseorang, namun sangat disukai atau dinantikan.

Misalnya, jika tidak memiliki banyak uang, maka kita akan berkhayal menjadi jutawan yang dikelilingi harta melimpah. Atau jika kita menginginkan untuk pergi ke suatu tempat yang indah tapi jauh, karena belum dapat mencapainya kita hanya bisa berkhayal.

Tidak jauh berbeda dengan fantasi seksual. Seseorang akan cenderung membayangkan situasi tertentu yang membangkitkan gairah seksualnya. Riset yang dilakukan Kinsey Institute membuktikan, 84 persen pria dan 67 persen wanita memiliki fantasi seksual. Umumnya, orang berfantasi ketika berhubungan seksual dengan pasangan saat bermasturbasi atau bahkan ketika tidak melakukan aktivitas seksual.

Karena hanya fantasi, biasanya pria atau wanita yang melakukannya, membayangkan hal-hal yang di luar nalar atau melanggar norma-norma yang berlaku. Ya, mereka membayangkan demikian karena dalam kehidupan nyata mereka tidak dapat melakukannya. Tidak hanya pria, wanita pun juga memiliki fantasi seksual tersendiri, misalnya berhubungan badan dengan mantan, berhubungan badan di tempat umum, dan lain sebagainya.

Apakah berfantasi seks itu wajar?

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya