Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tips Ahli untuk membantu Anak Merasa Aman saat Rayakan Halloween

Viona Marsanda , Jurnalis-Selasa, 29 Oktober 2024 |10:57 WIB
Tips Ahli untuk membantu Anak Merasa Aman saat Rayakan Halloween
Tips Ahli untuk membantu Anak Merasa Aman saat Rayakan Halloween (Foto: Freepik)
A
A
A

HALLOWEEN bisa menjadi momen yang menakutkan bagi anak-anak dan sebagai orang dewasa. Perlu perlakuan khusus untuk merayakannya agar tidak membuat trauma kepada anak-anak. 

Asal usul Halloween yang berkaitan dengan kematian sudah ada sejak ribuan tahun lalu, dimulai dari festival Samhain oleh bangsa Celtic. Pada malam itu, diyakini bahwa arwah orang yang sudah meninggal berkeliaran di antara kita, dan orang-orang mengenakan kostum untuk menakut-nakuti mereka.

Tradisi trick-or-treat yang kita kenal sekarang juga memiliki akar yang menakutkan. Dipercaya bahwa praktik ini berawal dari "souling", di mana orang mengemis kue sebagai imbalan doa untuk jiwa yang terjebak di api penyucian, melansir dari Mynews, Selasa (28/10/2024).

Bagi anak-anak, rasa takut sering kali terasa sangat nyata dan ini dipengaruhi oleh perkembangan otak mereka yang masih matang. Bagian otak yang mengatur rasa takut, yaitu amigdala, bekerja berbeda pada anak-anak dibandingkan orang dewasa. Ini dapat menyebabkan mereka lebih rentan terhadap ketakutan yang tidak beralasan.

Tips Ahli untuk membantu Anak Merasa Aman saat Halloween (Foto: Freepik)
Tips Ahli untuk membantu Anak Merasa Aman saat Halloween (Foto: Freepik)

Dr Quratulain Zaidi, seorang psikolog klinis, mengatakan, ketakutan merupakan emosi dasar manusia yang bisa memiliki dampak jangka panjang, terutama pada anak-anak. Pengalaman traumatis di masa kecil dapat meninggalkan kesan yang mendalam. Pengalaman ini juga dialami oleh adik perempuan dokter Zaidi saat melihat pria bertopeng ketika berusia empat tahun.

Dokter Zaidi juga menjelaskan bahwa pemahaman anak-anak tentang dunia terbatas, bisa memperburuk perasaan takut mereka. Ini dapat menyebabkan kecemasan yang berkelanjutan dan memengaruhi perkembangan emosional mereka.

Untuk membantu anak menghadapi Halloween, Zaidi memberikan beberapa saran:

1. Ajari anak bahwa merasa takut adalah hal yang normal, dan yakinkan mereka bahwa Anda akan selalu bersama mereka
2. Jika anak merasa terlalu takut, beritahu mereka bahwa mereka boleh memilih untuk tidak ikut serta
3. Ajak anak mencoba kostum sebelum Halloween. Tertawalah bersama di depan cermin untuk meredakan ketegangan
4. Tunjukkan buku atau gambar tentang kostum dan topeng yang mungkin mereka lihat pada malam Halloween
5. ⁠Jika anak Anda masih kecil, usahakan untuk menyelesaikan acara trick-or-treat sebelum malam terlalu gelap
6. ⁠Jangan pernah meremehkan atau mengolok-olok ketakutan anak, hargai perasaan mereka dan dukung mereka

Dengan persiapan yang tepat, Halloween dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tidak menakutkan bagi anak-anak.

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement