Konsumsi Air Minum Tidak Berkualitas Mengganggu Pertumbuhan Anak, Ini Kata Dokter
MINUM air putih merupakan kebutuhan manusia setiap hari. Namun, tahukah Anda bahwa mengonsumsi air minum yang tidak berkualitas bisa menyebabkan masalah serius pada kesehatan, khususnya pada pertumbuhan si kecil?
Ketua Indonesian Hydration Working Group (IHWG) FKUI, Dr. dr. Diana Sunardi, MGizi, SpGK(K) mengatakan jika mengonsumsi air minum tidak berkualitas maka akan menghambat pertumbuhan anak.
Sebab di dalam air minum yang tidak berkualitas terdapat banyak kontaminan berbahaya yang bisa menimbulkan penyakit dalam saluran pencernaan apabila mengonsumsinya.
"Bakteri baik dan bakteri jahat di dalam usus saluran cerna sangat penting. Karena sebenarnya imunitas tubuh manusia atau pertahanan tubuh yang terbesar ada dalam saluran cerna, sehingga seseorang tidak sering sakit," Kata dr. Diana dalam acara Aqua media trip di Pabrik Aqua Klaten, beberapa waktu lalu.
Dokter Diana mengatakan banyak kasus anak yang sering sakit akibat mengonsumsi air minum tidak berkualitas. Akhirnya berat badan si kecil langsung turun drastis hanya dalam beberapa hari. Kondisi ini berpotensi menyebabkan anak menderita stunting akibat penyerapan saluran cerna yang kurang baik.
"Baru beberapa hari demam berat badan seorang anak sudah turun banyak. Selain itu masalah penyerapan makanan. Kalau saluran cernanya tidak sehat maka penyerapan makanannya kurang baik. Mau dikasih makanan sebanyak apapun kok kayaknya anak ini tidak bertambah tinggi," kata dr. Diana.
(Leonardus Selwyn)
