Kisah Cinta Tragis Fat Cat, Rela Hidup Susah demi Beri Kekasih Rp1 Miliar
KISAH cinta tragis Fat Cat, rela hidup susah demi beri kekasih Rp1 miliar. Pasalnya, kasusnya menjadi viral di media sosial.
Dia cukup terkenal sebagai pemain top Mengqi - pemain Mengqi yang merupakan salah satu permainan terkenal di China. Namun, sosoknya sudah tidak bisa ditemui dikarenakan sudah meninggal.
Salah satunya disebabkan patah hati ditinggalkan oleh kekasihnya. Dia pun mengakhiri hidupnya ke sungai.
Kisah cinta tragis Fat Cat, rela hidup susah demi beri kekasih Rp1 miliar ini pun ramai. Selama ini, sang pemuda berusia 21 tahun tersebut disebutkan begitu loyal memberikan hartanya kepada sang kekasih online, bernama Tan Zhu.
Dia diketahui enam tahun lebih tua darinya. Selama dua tahun, sering mengirimkan seluruh uang hasil bermain game, total 510000Yuan atau kurang lebih Rp1,1miliar.
Padahal, mereka baru bertemu dua kali dan hanya sekali pergi kencan untuk menonton bioskop bersama. Namun harapan Fat Cat terus bertumbuh kepada sang kekasih, terlebih Tan Zhu berjanji akan bersedia bertunangan pada ulang tahunnya di bulan Mei.
Demi masa depan hubungan asmaranya bersama Tan Zhu, Fat Cat kemudian tanpa lelah menerima order bermain game siang dan malam untuk menghasilkan lebih banyak uang untuk diberikan kepada Tan Zhu.
Selama berpacaran, demi bisa berhemat dan mengirim uang ke Tan Zhu, Fat Cat hanya makan dengan biaya sekitar 10Yuan atau kurang lebih Rp22000 per hari dan hanya mengandalkan nasi dan sayur untuk bertahan hidup.
Alih-alih bertambah cinta dengan Fat Cat, sikap Tan Zhu justru berubah drastis dan menjadi dingin dan bahkan kerap mencari alasan untuk putus. Situasi bertambah buruk, karena Tan Zhu hanya muncul saat membutuhkan uang. Puncaknya, Tan Zhu hampir tak pernah membalas pesan Fat Cat.
Fat Cat yang diabaikan oleh Tan Zhu serta tak pernah lagi direspon pesannya ini pun merasa begitu patah hati. Hingga akhirnya pada pertengahan bulan April 2024, pemuda satu ini memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan di sungai Yangtze Chongqing, China.
(Rina Anggraeni)
