Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fosil Ular Raksasa Berusia 47 Juta Tahun Ditemukan di India, Segini Ukurannya!

Janila Pinta , Jurnalis-Senin, 29 April 2024 |07:14 WIB
Fosil Ular Raksasa Berusia 47 Juta Tahun Ditemukan di India, Segini Ukurannya!
Ilustrasi (Foto: Pexels)
A
A
A

PAKAR paleontologi Gujarat, India menemukan fosil ular raksasa yang digandang-gadang menjadi ular terbesar yang pernah ditemukan di wilayah itu. Sisa-sisa ular tersebut berasal dari zaman purba terdahulu.

Berdasarkan penemuan yang dilakukan oleh para peneliti di Institut Teknologi India Roorkee (IIT Roorkee), diketahui bahwa sisa-sisa fosil dari hewan reptil tersebut memiliki panjang antara 10 hingga 15 meter yang ditemukan di Tabang Panandhro Lignite Gujarat di Kutch.

Para peneliti memperkirakan bahwa fosil-fosil tersebut telah berusia 47 juta tahun. Laporan terkait penemuan fosil ular raksasa tersebut telah dipublikasikan melalui Journal Scientific Reports.

Profesor Sunil Bajpai dan Debajit Datta dari IIT Roorkee juga menemukan bagian penting dan memberitahukan bahwa mereka mendapati 27 buah tulang belakang ular raksasa tersebut.

Ular Titanoboa

(Foto: dinoanimals)

Ular predator dari zaman purba ini diketahui memiliki nama ilmiah Vasuki Indicus yang merupakan nama yang sama dengan ular Vasuki yang terdapat dalam mitologi Hindu.

Menurut mitologi Hindu sendiri, Vasuki merupakan dewa ular yang kuat atau sering disimbolkan sebagai raja ulah.

Vasuki juga mempunyai peran penting dalam kitab suci Hindu yaitu melambangkan perlindungan ilahi.

Dari penemuan para peneliti, Vasuki diperkirakan dapat menyaingi ukuran spesies ular terkenal yaitu Titanoboa. Vasuki pun diyakini mempunyai bentuk tubuh yang lebar dan silindris yang menandakan tubuh nan kuat dan kokoh.

“Vasuki adalah hewan yang agung. Ia mungkin adalah raksasa yang lembut, menyandarkan kepalanya di teras tinggi yang dibentuk dengan melingkarkan tubuh besarnya hampir sepanjang hari atau bergerak dengan lambat melalui rawa seperti kereta api yang tak ada habisnya," terang seorang peneliti pascadoktoral paleontologi di IIT-Roorkee dan penulis utama studi tersebut, menyitir Times of India.

Ular raksasa yang berhabitat di rawa-rawa sekitar pantai ini diperkirakan menjadi salah satu predator paling tangguh setelah kepunahan dinosaurus 65 juta tahun lalu hingga kemunculan Megalodon sekitar 23 juta tahun yang lalu.

Penulis studi terkait pun mengklaim adanya ketidakpastian terkait perkiraan ukuran Vasuki Indicus.

Vasuki Indicus

(Foto: vnexplorer.net)

Pihak peneliti juga menyampaikan bahwa penemuan tersebut tidak hanya sekadar memahami spesies ular tersebut dan ekosistem kuno India, tetapi juga mengungkap sejarah evolusi ular di anak benua India.

"Penemuan ini penting tidak hanya untuk memahami ekosistem kuno India tetapi juga untuk mengungkap sejarah evolusi ular di anak benua India. Hal ini menggarisbawahi pentingnya melestarikan sejarah alam kita dan menyoroti peran penelitian dalam mengungkap misteri masa lalu kita," kata Dr. Bajpai.

Penemuan lebih lanjut terkait Vasuki masih sangat dinantikan karena penemuan tersebut dapat menciptakan penemuan baru tentang sejarah evolusi bumi. Selain itu juga sebagai pengingat bahwa bumi telah bertransformasi dari waktu ke waktu.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement