Mengapa Keluarga Kerajaan Kompak Pakai Gaun Putih di Penobatan Raja Charles III?
GAYA fashion royal family atau anggota keluarga kerajaan Inggris, jadi salah satu highlight yang paling menyorot perhatian publik di gelaran Coronation atau penobatan Raja Charles III akhir pekan lalu.
Tidak hanya Ratu Camilla, tapi Princess of Wales Kate Middleton hingga sang putri, Putri Charlotte juga tampil memukau mengenakan outfit berwarna putih polos. Ternyata, bukan tanpa alasan mengapa anggota inti keluarga kerajaan Inggris seperti Kate, Camilla dan Charlotte semuanya memakai busana serba putih.
Secara sejarah, warna outfit saat acara penobatan punya sejarah panjang. Dimulai dari era Ratu Victoria yang diketahui juga mengenakan pakaian warna putih untuk penobatan. Melansir Hellomagazine, Selasa (9/5/2023) Ratu Victoria yang kala itu masih berusia 19 tahun, dalam perjalanan ke Westminster Abbey, mengenakan gaun satin putih berlapis di bawah jubah beludru merah tua.
Setelah resmi dinobatkan dan diproklamasikan sebagai ratu, Ratu Victoria diketahui mengenakan gaun linen putih berpotongan renda.
(Foto: Reuters)
Sejarah memakai busana warna putih dalam acara penobatan pemimpin monarki Inggris, dilanjutkan oleh mendiang Ratu Elizabeth II pada 2 Juni 1953, dengan memakai gaun warna putih emas rancangan Norman Hartnell
Menurut Royal Collection Trust, gaun putih yang Ratu Elizabeth II pakai waktu itu, sekarang dianggap sebagai salah satu, contoh desain gaun dari abad ke-20 yang paling penting.
(Foto: Dan Charity Pool-Reuters)
Terlepas dari tradisi, warna putih sendiri seperti diungkap Pakar warna, Gabi Winters dari Chromology ada alasan mengapa para bangsawan secara tradisional memilih mengenakan warna putih dalam momen sebesar dan sepenting ini.
(Foto: Instagram @theroyalfamily)
“Putih adalah warna yang melambangkan kedamaian dan awal yang baru. Jadi secara kebetulan, makna psikologis di balik pilihan warna putih ini sangat pas untuk memperbaharui dan merayakan hubungan diplomatik antara negara-negara yang berbeda,” jelas Gabi.
"Meskipun itu bukan warna yang merangsang indera, putih seperti mewakili kanvas kosong yang menunggu untuk ditulisi. Ini adalah warna reflektif yang menciptakan kesederhanaan, dan membuka jalan ke depan,” pungkasnya.
(Rizky Pradita Ananda)
