Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Sejarah Penamaan Kalimalang, Saluran Air yang Melintang dari Purwakarta ke Jakarta

Cita Najma Zenitha , Jurnalis-Rabu, 01 Maret 2023 |14:00 WIB
Begini Sejarah Penamaan Kalimalang, Saluran Air yang Melintang dari Purwakarta ke Jakarta
Sungai Kalimalang di Kota Bekasi, Jawa Barat. (Foto: ANTARA)
A
A
A

MENGUAK sejarah penamaan Kalimalang yang membentang dari Bendungan Curug di Jawa Barat sampai ke Sungai Cipinang, Jakarta Timur. Warga Jakarta khususnya Jakarta Timur tentunya sudah tidak asing dengan saluran Kalimalang.

Pemerintah membuat saluran Kalimalang untuk memasok air ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) bagi masyarakat Jakarta, Bekasi,wilayah Karawang. Sebab, pada saat itu daerah Jakarta tidak memiliki air layak konsumsi.

Istilah Kalimalang identik dengan nama jalan yang berada disamping kali. Namun, ada sejarah penamaan Kalimalang yang mungkin tidak banyak orang tahu.

Mengutip dari Sindonews, penamaan Kalimalang berasal dari arah kali yang tidak pada umumnya.

Kali atau sungai mengalir dari hulu ke hilir atau dari pegunungan menuju laut. Sementara, Kalimalang justru mengalir secara melintang atau

dalam bahasa Jawa disebut ‘malang’. Kalimalang mengalir dari bendung Curug di Karawang ke daerah Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Kalimalang memiliki panjang 20 kilometer melewati enam kecamatan dari Jakarta sampai Bekasi. Selain itu juga melintasi wilayah Cawang

Baru–Cipinang Melayu–Pondok Bambu–Pondok Kelapa–Lampiri–Sumber Arta–Transito–Jakapermai–Galaxi–Bumi Satria Kencana, Mall Metropolitan Bekasi.

Pembangunan Kalimalang sudah berlangsung sejak tahun 1960. Sungai ini merupakan buatan manusia yang dibangun dalam proyek awal

pembangunan waduk Jatiluhur. Pada awalnya kali ini dikenal dengan Saluran Induk Irigasi Tambun Barat.

Namun, melihat posisi kali yang melintangi pantai Jawa Barat yang berada di utara dan selatan, maka disebut dengan Kalimalang. Jadi, penamaan Kalimalang karena posisi kali ini berada di atas sungai alam yang mengalir dari selatan ke utara.

Hal ini juga terlihat dari posisi Kalimalang yang berada di atas Kali Sunter dengan posisi menyilang. Posisi kali Sunter ke arah utara, sementara Kalimalang ke arah selatan.

Hulu Kalimalang berasal dari bendungan Ir.H. Djuanda Jatiluhur di Purwakarta atau Waduk Jatiluhur. Itulah mengapa Kalimalang tidak pernah mengalami kekeringan.

 Ilustrasi

Pada awal pembangunannya tahun 1960, lokasi Kalimalang sangat sepi. Tidak sedikit ke pelaku kriminal beraksi di daerah Kalimalang.

Pemerintah mulai melakukan pembangunan dan pengaspalan jalan pada tahun 1990. Kini Kalimalang tidak pernah sepi dari aktivitas masyarakat

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement